Klater Peternakan pada program Bumitama Berdaya berhasil diimplementasikan di region Mentaya, Pundu, Kotawaringin, Kendawangan, Sei Rasau, dan Nanga Tayab. Agenda pembinaan dan pemberdayaan BGA melalui bumitama berdaya pada klaster peternakan terbagi menjadi peternakan ayam pedaging, ayam petelur, dan lebah kelulud. BGA bertujuan meningkatkan produktifitas dan profitabilitas peternak. BGA menghadirkan pelatihan kepada para peternak dalam hal manajemen ternak yang lebih baik, perawatan hewan yang lebih efisien, peningkatan kualitas produk hasil peternakan, sampai kepada pemasaran produk. Pemberdayaan pada klaster peternakan juga menjadi unsur strategis dalam ketahanan ketahanan pangan di wilayah operasional khususnya ketersediaan pasokan protein hewani berupa produk turunan peternakan ayam.
Klater perikanan program Bumitama Berdaya berhasil diimplementasikan di region Mentaya, Pundu, Sei Rasau, Nanga Tayab, Sei Melayu, dan Rokan Hulu. Agenda pembinaan dan pemberdayaan BGA melalui bumitama berdaya pada klaster perikanan memiliki beragam lini usaha dan jenis komoditas ikan. Pemberdayaan klaster perikanan memiliki lini usaha budidaya pembesaran ikan untuk konsumsi dan pembibitan ikan. Jenis komoditas ikan yang dikelola meliputi ikan lele, nila, bawal, patin. Binaan Bumitama Berdaya terdiversifikasi sampai perikanan air asin dengan komoditas lobster.
BGA bertujuan meningkatkan produktifitas dan profitabilitas pembudidaya ikan dan lobster. BGA berhasil menyelenggarakan pelatihan kepada para pembudidaya ikan dan lobster dalam hal manajemen budidaya yang lebih baik, perawatan ikan dan lobster yang lebih efisien, peningkatan kualitas produk pasca panen, sampai kepada pemasaran produk. Pemberdayaan pada klaster perikanan juga menjadi unsur strategis dalam ketahanan ketahanan pangan di wilayah operasional khususnya ketersediaan pasokan protein dari ikan yang memiliki nila gizi tinggi.
Klater Perikanan berhasil diimplementasikan di region Mentaya, Pundu, Sei Rasau, Nanga Tayab, Sei Melayu, dan Rokan Hulu. Agenda pembinaan dan pemberdayaan BGA melalui bumitama berdaya pada klaster pertanian meliputi program kebun buah, pertanian holtikultura dan hidroponik. BGA bertujuan meningkatkan produktifitas dan profitabilitas para petani. BGA menghadirkan pelatihan kepada para petani dalam hal manajemen pertanian yang lebih baik, perawatan tumbuhan yang lebih efisien, peningkatan kualitas panen dan pasca panen, sampai kepada pemasaran hasil panen. Pemberdayaan pada klaster pertanian juga menjadi unsur strategis dalam ketahanan ketahanan pangan di wilayah operasional khususnya ketersediaan pasokan buah-buahan dan sayur segar.
Klaster Perikanan berhasil diimplementasikan di region Mentaya, Pundu, Sei Rasau, Nanga Tayab, Sei Melayu, dan Rokan Hulu. Agenda pembinaan dan pemberdayaan BGA melalui bumitama berdaya pada klaster pengembangan UMKM memiliki binaan yang memproduksi kripik, alat perkebunan sawit (blacksmith), madu, sapu lidi, olahan ikan, dan souvenir. BGA bertujuan meningkatkan produktifitas dan profitabilitas para UMKM binaan. BGA menghadirkan pelatihan kepada para UMKM dalam hal manajemen bisnis yang lebih baik, sistem produksi yang efisien sesuai dengan komoditas yang diproduksi, sistem administrasi dan keuangan bisnis, sampai kepada pemasaran produk. Pemberdayaan pada UMKM binaan menjadi unsur strategis dalam ketersediaan beragam produk sehari-hari bagi seluruh komunitas di sekitar wilayah operasional.
BGA melalui Bumitama Berdaya memiliki ekowisata yang Desa Wisata Danau Limau dan Air Terjun Batu Hitam. BGA bertujuan untuk mendorong pariwisata berkelanjutan dan pelestarian lingkungan pada dua destinasi wisata ini. BGA menyelenggarakan pelatihan kepada pengelola ekowisata di kedua lokasi ini perihal manajemen destinasi wisata, pelayanan tamu, dan promosi pariwisata berkelanjutan. BGA mendukung penuh upaya pelestarian alam dan budaya lokal di sekitar Danau Limau dan Air Terjun Batu Hitam untuk mempertahankan dan meningkatkan daya tarik wisata. Program ini diproyeksikan mampu memberikan pendapatan bagi komunitas lokal dan meningkatkan kesadarankonservasi alam dan budaya di kedua destinasi ini.